Selasa, 05 November 2019

Getuk (Aliza)

Getuk Singkong Pelangi


Getuk adalah makanan ringan yang terbuat dengan bahan utama ketela pohon atau singkong. Getuk merupakan makanan yang mudah ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pembuatan getuk diawali dengan singkong dikupas kemudian kukus atau perebusan, setelah matang kemudian ditumbuk atau dihaluskan dengan cara digiling lalu diberi pemanis gula dan pewarna makanan. Untuk penghidangan biasanya ditaburi dengan parutan buah kelapa.



Getuk dikenal ada dua macam:

  1. Getuk, singkong yang sudah masak pada waktu suhu masih panas ditaburi potongan-potongan kecil gula jawa sehingga berwarna coklat tidak merata tumbukan getuk ini bentuknya kasar.
  2. Getuk lindri, singkong masak yang digiling halus dengan gula pasir, dibubuhi pewarna makanan dan vanili dan setelah itu dicetak kecil-kecil memanjang dan dirapatkan memanjang ini serupa dengan mie hingga berbentuk memajang dengan ketebalan sekitar 2cm lebar 4cm, setelah itu dipotong-potong berbentuk panjang sekitar 5cm dan lebar 4cm

Getuk berdasarkan bahan pembuatnya :




  Salah satu resep getuk : Getuk Singkong Pelangi

Alat :

  • Pisau  
  • Kompor
  • Panci
  • Penghalus atau blender
  • Gilingan 
  • Talenan
Bahan :

  • 500 gr singkong kupas.
  • 100 gr gula halus.
  • 100 gr parutan kelapa.
  • 4 sdm margarin.
  • 1 sendok teh (sdt) vanili
  • Pewarna makanan.


Cara Membuat :

  • Potong kecil-kecil singkong yang sudah dikupas.
  • Rebus singkong sekitar 30 menit.
  • Jika sudah, angkat dan haluskan singkong tersebut.
  • Campurkan singkong halus dengan margarin, gula pasir, dan vanili. Aduk hingga rata.
  • Jika sudah, bagi tiga adonan singkong halus, lalu berikan pewarna pada 2 adonan dengan warna yang berbeda dan aduk hingga merata.
  • Sekarang ada tiga adonan, berwarna dan tidak. Giling masing-masing adonan hingga tipis dan ratakan pinggirannya.
  • Susun adonan yang sudah tipis di talenan. Yang tidak berwana terlebih dulu, kemudian tiban dengan adonan yang berwarna.
  • Bila adonan sudah mengeras, potong-potong sesuai selera.
  • Sajikan dengan parutan kelapa di atasnya.

Kesulitan atau Tantangan:

  • Penggunaan benda-benda tajam yang harus hati-hati 
  • Penggunaan kompor yang harus hati-hati
  • Karena makanan ini berasal dari Jawa, mungkin banyak orang daerah toba tidak mengenalnya sehingga segan mencobanya.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar